Indramayu//insanpenarakyat.com – Untuk antisipasi Banjir pada musim hujan, Pemerintah Desa Lombang, kecamatan Juntinyuat kabupaten Indramayu, membangun saluran drainase tertutup yang berada di desa Lombang.
Saluran drainase dibangun untuk mengalirkan air dari satu titik ke titik lain yang dinilai sangat penting untuk membantu proses pengaliran air, seperti curah hujan, agar tidak terjadi genangan atau banjir, Sabtu (18/05/2024).
Menurut Kuwu desa Lombang, H. Pandu mengatakan, pembangunan saluran drainase di bangun menggunakan anggaran Dana Desa (DD) tahap 1 tahun anggaran 2024.
Sebab tempat itu jika hujan turun air selalu menggenang, dan lama surutnya, sehingga mengganggu arus lalu lintas, ” jelasnya.
“Dikatakannya, sudah berbagai upaya telah dilakukan pemerintah desa Lombang, seperti pembuatan sumur resapan, normalisasi, namun tidak mampu mengatasi air yang menggenang. Kebetulan, jalan itu adalah penghubung antara wilayah desa Lombang dan desa Tinumpuk atau bisa disebut jalur alternatif yang cukup ramai,” papar H.Pandi.
H. Pandi menambahkan, saluran itu nanti akan dialirkan ke sungai sebelah barat jalan dari titik lokasi, karena itu alternatif yang bisa dilakukan pemerintah desa. Sedangkan jenis kegiatan ini adalah pembangunan infrastruktur drainase desa, tahun anggaran 2024, dengan jenis pekerjaan pembangunan saluran drainase dan normalisasi.
Lokasi tersebut, bertempat di jalan utama desa Lombang tersebar dengan nilai anggaran sebesar Rp. 108.846.800,(seratus delapan juta delapan ratus empat puluh enam ribu delapan ratus rupiah). Pelaksana Tim Pengelola Kegiatan (TPK) desa Lombang berharap, dengan pembuatan saluran drainase meniminalkan dampak negatif, dari aliran limpasan untuk kwalitas air sungai serta mengurangi genangan air yang dapat menjadi sarang nyamuk nyamuk penyebab penyakit.
Karena fungsi dari drainase ini antara lain, sebagai salah satu metode pembebasan suatu area dari genangan air, banjir atau erosi perumahan. Metode meminimalisir terjadinya penularan penyakit yang diakibatkan oleh sistem sanitasi yang buruk.
“Sementara itu masyarakat sekitar menyambut baik pembangunan saluran drainase tersebut, karena bisa mengurangi banjir. Bila hujan turun, air selalu menggenang dan lama surutnya, hal ini diperparah rusaknya jalan aspal sehingga mengganggu kenyamanan pengendara,” Kata warga.
Warga berharap dengan pembangunan saluran drainase dan normalisasi di desa Lombang bisa mencegah banjir dan arus lalu lintas bisa lancar.
(Dulyaman)