Ngobrol Bareng Dengan Petani Bahas Persoalan dan Solusi Pertanian, Bupati Nina: “Indramayu Siap Jadi Pusat Pasar Beras di Indonesia”

Indramayu//insanpenarakyat.com – Sebagai daerah pertanian dan lumbung pangan nasional, Kabupaten Indramayu memiliki potensi dan hasil pertanian yang melimpah. Namun demikian, Kabupaten Indramayu masih memiliki beberapa pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.

Untuk mengatasi persoalan yang masih ditemukan di lapangan dan mencari solusi bersama dengan seluruh insan pertanian, Bupati Indramayu Nina Agustina bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu menggelar ‘Ngobrol Bareng’ di halaman Kantor DKPP, Sabtu (14/9/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh pengurus KTNA Kabupaten dan Kecamatan, perwakilan petani padi, hortikultura, peternak, hingga petani milenial memberikan masukan kepada Bupati Indramayu terkait dengan tata kelola pertanian.

Secara umum, para petani menaruh harapan besar kepada Bupati Nina Agustina untuk membawa berbagai kemajuan untuk pertanian Indramayu.

Seperti yang disampaikan perwakilan KTNA Kecamatan Bongas, Wastam mengatakan, saat ini kebutuhan petani sudah diakomodir oleh Pemkab Indramayu. Berbagai bantuan telah disalurkan kepada petani seperti pupuk, alsintan, dan lainnya. Namun demikian perhatian serius harus tertuju pada penanganan irigasi terutama di wilayah hilir dari sistem irigasi.

Sementara menurut salah satu peternak Sapi di Kecamatan Cikedung, Suratno mengatakan saat ini para peternak membutuhkan koperasi dan permodalan tambahan agar makin berkembang dan bisa bersaing dengan para tengkulak sapi. Kemudian sarana jalan sapi juga sudah luar biasa karena saat ini sudah dicor.

Mendengar berbagai masukan dari petani tersebut, Bupati Indramayu Nina Agustina mengatakan, saat ini untu meningkatkan penjualan petani Indramayu maka para petani milenial harus membantu atau memfasilitasi petani konvensional dengan marketplace untuk pemasaran hasil pertanian secara daring dan digital.

Terkait persoalan irigasi yang ada di Kabupaten Indramayu sebagian besar merupakan kewenangan pemerintah pusat (BBWS), sedangkan kewenangan pemerintah daerah hanya 3 persen. Pihaknya sudah menyiapkan 10 alat berat untuk melakukan normalisasi saluran irigasi yang dibutuhkan para petani secara gratis.

“Meskipun kewenangan kita hanya tiga persen, kita bisa masuk dan siap membantu para petani dengan alat yang kita miliki secara gratis,” paparnya.

Nina menambahkan, saat ini tengah diusulkan pula pusat pasar beras di Indonesia yang berada di Kabupaten Indramayu. Hal ini dikarenakan Kabupaten Indramayu sebagai produsen padi terbesar di Indonesia.

“Kami sudah berkirim surat ke pemerintah pusat untuk merealisasikan hal tersebut,” kata Nina yang disambut meriah ratusan petani yang hadir.

Sementara itu Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Indramayu, Sugeng Heriyanto mengatakan, ngobrol bareng ini merupakan media antara pemerintah dan petani untuk saling bertukar informasi terkait permasalahan yang ada di lapangan.

Dengan melaporkan langsung ke pimpinan, maka diharapkan ada langkah konkret dan solusi secara cepat dalam mengatasi masalah-masalah yang ditemukan di lapangan.

“Bupati Indramayu Nina Agustina sangat antusias terhadap tata kelola pertanian, apalagi daerah kita menjadi andalan pemerintah pusat dalam menjaga ketahanan pangan nasional,” kata Sugeng.

Kegiatan ngobrol bareng diawali dengan pengukuhan pengurus KTNA kecamatan se-Kabupaten Indramayu oleh Bupati Nina Agustina.

(Yasin)

  • Related Posts

    DPRD Indramayu Kecam Keras Tayangan Trans7 yang “Memframing” Pesantren Secara Negatif

    Indramayu//insanpenarakyat.com – Ketua Komisi II DPRD Indramayu, Jawa Barat, Imron Rosadi, meluapkan kemarahan setelah menyaksikan tayangan di stasiun televisi Trans7 yang menurutnya “menye­satkan” dan mendiskreditkan lembaga pondok pesantren. Dalam tayangan…

    20 Kader PDIP Jadi Pejabat Eselon II Hasil Main Curang, Ada Pimpinan DPRD Jakarta

    Jakarta//insanpenarakyat.com – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung melantik 59 pejabat eselon II di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, pada Rabu 7 Mei 2025 lalu.…

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    You Missed

    Masyarakat Sukamulya dan Rancajawat Apresiasi Pemkab Indramayu, Jalan Desa Kini Bertahap Mulus dan Lancar

    • By Adm1n
    • November 4, 2025
    • 9 views
    Masyarakat Sukamulya dan Rancajawat Apresiasi Pemkab Indramayu, Jalan Desa Kini Bertahap Mulus dan Lancar

    Harmoni Energi dan Pangan: Pertamina EP Jatibarang dan Serikat Tani Indramayu Bangun Komunikasi untuk Keberlanjutan

    • By Adm1n
    • October 29, 2025
    • 101 views
    Harmoni Energi dan Pangan: Pertamina EP Jatibarang dan Serikat Tani Indramayu Bangun Komunikasi untuk Keberlanjutan

    Diduga Pemalsuan Akta Hibah di Desa Rancahan,Berujung Di Laporkan Penegak Hukum

    • By Adm1n
    • October 28, 2025
    • 64 views
    Diduga Pemalsuan Akta Hibah di Desa Rancahan,Berujung Di Laporkan Penegak Hukum

    Harapan Dihidupkan: Warga Indramayu Rasakan Hunian Layak Melalui Rutilahu

    • By Adm1n
    • October 28, 2025
    • 51 views
    Harapan Dihidupkan: Warga Indramayu Rasakan Hunian Layak Melalui Rutilahu

    𝚃𝚒𝚗𝚓𝚊𝚞 𝙿𝚎𝚗𝚐𝚎𝚛𝚞𝚔𝚊𝚗 𝚍𝚒 𝙿𝚎𝚕𝚊𝚋𝚞𝚑𝚊𝚗 𝙳𝚊𝚍𝚊𝚙, 𝙱𝚞𝚙𝚊𝚝𝚒 𝙻𝚞𝚌𝚔𝚢 𝙷𝚊𝚔𝚒𝚖 𝙳𝚘𝚛𝚘𝚗𝚐 𝙿𝚘𝚝𝚎𝚗𝚜𝚒 𝙿𝚎𝚛𝚒𝚔𝚊𝚗𝚊𝚗 𝙸𝚗𝚍𝚛𝚊𝚖𝚊𝚢𝚞

    • By Adm1n
    • October 23, 2025
    • 105 views
    𝚃𝚒𝚗𝚓𝚊𝚞 𝙿𝚎𝚗𝚐𝚎𝚛𝚞𝚔𝚊𝚗 𝚍𝚒 𝙿𝚎𝚕𝚊𝚋𝚞𝚑𝚊𝚗 𝙳𝚊𝚍𝚊𝚙, 𝙱𝚞𝚙𝚊𝚝𝚒 𝙻𝚞𝚌𝚔𝚢 𝙷𝚊𝚔𝚒𝚖 𝙳𝚘𝚛𝚘𝚗𝚐 𝙿𝚘𝚝𝚎𝚗𝚜𝚒 𝙿𝚎𝚛𝚒𝚔𝚊𝚗𝚊𝚗 𝙸𝚗𝚍𝚛𝚊𝚖𝚊𝚢𝚞

    Car Free Night, “Catwalk-Nya” Pemuda, Bangkitkan Pelaku Usaha Kecil

    • By Adm1n
    • October 23, 2025
    • 72 views
    Car Free Night, “Catwalk-Nya” Pemuda, Bangkitkan Pelaku Usaha Kecil