Indramayu//insanpenarakyat.com – Puluhan warga petani tambak keluhkan dampak proyek PT Pertamina Ekplorasi Produksi Sumur Akasia Besar ( ASB ) 01 Pasekan Indramayu Jawa Barat.

Pasalnya warga petani tambak mengeluh dan resah dengan adanya kegiatan proyek pengeboran minyak yang dilakukan pihak PT Pertamina Ekplorasi Produksi Sumur Akasia Besar ASB 01 melalui PT DPP yang ada di desa Pasekan blok Pancerwetan Kecamatan Pasekan Kabupaten Indramayu.

Hal tersebut warga petani tambak minta kebijakan kepada pihak Pertamina EP Ekplorasi Produksi Sumur Akasia Besar ASB 01 untuk segera
memperbaiki akses jalan yang rusak tersebut.

Salah satu warga petani tambak Dulbarih mengatakan” dengan adanya kegiatan proyek Pertamina EP Ekplorasi Produksi yang ada di kawasn ASB 01 blok Percantilan untuk segera mengambil kebijakan hal perbaikian akses jalan, karena dimana hal tersebut kalau tidak segera di perbaiki maka kami pihak petani tambak akan mengalami kerugian yang cukup besar jika dibiarkan terus menerus maka perekonomian kami sebagai petani tambak dan pada umumnya akan lumpuh pada Selasa (15/1/2025).

Imbuhnya Dulbarih,terkait akses jalan kami petani tambak sudah mengajukan proposal permohonan kepada pihak Pertamina untuk segera ada perbaikan sesampainya sudah dua tahun sampai sekarang belum ada respon dan seakan sudah menghabaikan atas jeritan masyarakat petani tambak.

Sekarang bertambah parahnya lagi akses jalan tersebut diakibatkan imbas dan dampak dari mobilitas Pengeboran Ekplorasi Produksi baru Sumur Akasia Besar ASB 01,maka dari itu kalau tidak segera di perbaiki kami akan blok akses jalan tersebut,”Tegasnya Dulbarih.

Demi menciptakan kondusipitas pada masyarakat di wilayah hukum Polsek Pasekan Polres Indramayu.

Kapolsek Pasekan IPTU Edi Mulyana turut hadir dalam pertemuan tersebut mengungkapkan bahwa Ekplorasi pengeboran yang di lakukan Pertamina EP ASB 01 tidak pernah ada pemberitahuan kepada pihak kami.

” Terkait Ekplorasi yang di lakukan Pertamina, pihak kami belum pernah menerima pemberitahuan resmi, dan saya berjanji atas aspirasi masyarakat akan saya sampaikan kepada pihak terkait agar asipirasi masyarakat segera ditindak lanjuti,”terangnya IPTU Edi Mulyana

Sementara itu pihak Pertamina EP melalu kepala security wilayah Cemara Cantigi Deny menanggapi atas aspirasi masyarakat petani tambak yang ada di area pengeboran Sumur Akasia Besar ASB 01 desa Pasekan blok Pancerwetan terkait akses jalan yang rusak ,” pihaknya

akan menampung atas aspirasinya dan usulan usulan hal tersebut,dan akan menindaklanjuti atas permohonan apa yang sudah di sampaikan nya dan akan kami bawah hasil keluhan dan aspirasinya juga menjembatani ke humas.

(Yasin)