
Indramayu//insanpenarakyat.com – Pemerintah Kabupaten Indramayu menerima audiensi dari pimpinan Jam’iyyah Mudarasatil Qur’an dalam rangka menjalin silaturahmi sekaligus menyampaikan rencana pelantikan kepengurusan periode ke-2.
Audiensi ini digelar bersama Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, didampingi oleh Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asda I) Jajang Sudrajat serta Kepala Bagian Kesra, Atang Riko Hasbudi pada Senin (19/5/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Anna selaku perwakilan pimpinan Jam’iyyah Mudarasatil Qur’an menyampaikan, organisasi ini telah berhasil mewadahi para hafidzah dari seluruh wilayah Indramayu.
Anna berharap, pelantikan pengurus baru periode 2025–2030 dapat menjadi momentum untuk memperkuat organisasi secara manajerial serta bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan visi Indramayu REANG (Religius, Ekonomi Kerakyatan, Aman, Nyaman, dan Gotong Royong)
“Kami memiliki program unggulan dalam periode ini, yaitu Hafidzah Cerdas Menuju Indonesia Emas. Selain itu, kami berharap dapat terus dilibatkan dalam kegiatan keagamaan seperti PHBI, PHBN, maupun program-program keislaman lainnya. Kami siap diberdayakan dan mendukung pemerintah daerah sesuai kapasitas kami,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Indramayu Syaefudin menyampaikan apresiasi atas kiprah dan kontribusi Jam’iyyah Mudarasatil Qur’an yang sejalan dengan semangat keagamaan dan sosial pemerintah daerah. Wabup juga menyambut baik pelaksanaan pelantikan serta program-program yang akan digagas.
“Pemkab Indramayu mendukung penuh pelaksanaan pelantikan dan kegiatan lainnya. Aspirasi yang disampaikan hari ini, termasuk keterlibatan dalam program Indramayu Mengaji, akan kami akomodasi. Silakan berkoordinasi secara intensif dengan Asda dan Kabag Kesra untuk pelaksanaannya,” ujar Wabup.
Asda I Jajang Sudrajat menambahkan, pihaknya akan menindaklanjuti seluruh masukan dan harapan organisasi dengan mencatat dan menyampaikan aspirasi tersebut kepada instansi terkait.
Sementara itu, Kabag Kesra Atang Riko Hasbudi menegaskan kesiapan pemerintah dalam memfasilitasi kegiatan keagamaan. Atang juga mendorong organisasi untuk siap terlibat lebih aktif, khususnya dalam program-program yang dilaksanakan di wilayah Kabupaten Indramayu.
“Dengan jumlah anggota mencapai 350 orang yang tersebar di berbagai wilayah Indramayu, tentu ini potensi besar. Bila dibutuhkan untuk kegiatan tertentu, kami berharap bisa membantu,” jelas Atang Riko.
Audiensi ini diharapkan menjadi awal kolaborasi yang lebih erat antara Pemerintah Kabupaten Indramayu dan Jam’iyyah Mudarasatil Qur’an dalam mengembangkan nilai-nilai keislaman dan pemberdayaan perempuan di wilayah Indramayu secara berkelanjutan.
(Jayakarta)