Indramayu//insanpenarakyat.com – Bertempat di Pendopo Indramayu, pelantikan dan khataman Al-Qur’an Jam’iyyah Mudarasatil Qur’an Lilhafidzat (JMQH) periode 2025–2030 berlangsung khidmat dan penuh semangat keislaman, Kamis (12/6/2025).
‎
‎Mengusung tema “JMQH Membumi, Wujud Syiar Qur’an,” acara ini menjadi simbol kuat sinergi antara gerakan keagamaan dengan program prioritas pembangunan daerah, khususnya program Indramayu Mengaji yang termasuk dalam 14 langkah percepatan pembangunan daerah.
‎
‎Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembacaan ikrar oleh Ketua Pengurus Wilayah JMQH Jawa Barat, Nikhayatul Mukhtaj, yang diikuti serentak oleh seluruh pengurus dan anggota JMQH se-Kabupaten Indramayu.
‎
‎“Kami bersedia melaksanakan amanah JMQH dengan sebaik-baiknya sesuai dengan arahan dan ketentuan yang ada. Kami siap mengorbankan waktu dan tenaga demi kemajuan JMQH untuk syiar Al-Qur’an di persada bumi Indonesia. Dengan hati yang tulus ikhlas, kami akan menjunjung tinggi nilai-nilai Al-Qur’an serta berakhlakul karimah sesuai dengan manhaj Ahlussunnah wal Jama’ah,” ucapnya.
‎
‎Ketua JMQH Indramayu, Isti’anna, dalam sambutannya menegaskan, JMQH merupakan wadah komunitas para hafizhah yang terbuka untuk siapa saja yang memiliki komitmen kuat dalam menghafal dan memuliakan Al-Qur’an.
‎
‎“Kami mendukung penuh program Indramayu REANG. Kami siap berkolaborasi dalam pemberdayaan ekonomi umat. Dari 350 anggota kami, terdapat 37 anak yatim yang kami bina dan didik. Besar harapan kami mendapatkan dukungan serta pelibatan dalam kegiatan pemerintahan,” ungkapnya.
‎
‎Plt. Asda III Bidang Keuangan dan Kepegawaian, Aan Hendrajana, yang menyampaikan kekagumannya terhadap kiprah para ibu-ibu pengurus JMQH.
‎
‎“Saya berharap, seluruh pengurus JMQH baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan dapat terus bersinergi dalam membentuk generasi Qur’ani yang unggul dan berdaya saing,” tuturnya.
‎
‎Asda Aan juga menyampaikan ucapan selamat dari Bupati Indramayu kepada seluruh pengurus JMQH yang baru dilantik. Bupati Lucky Hakim berharap, JMQH bisa menjadi mitra strategis dalam membumikan Al-Qur’an sekaligus mendorong terwujudnya Indramayu REANG (Religius, Ekonomi Kerakyatan, Aman, Nyaman, dan Gotong Royong).
‎
‎“Semoga ini menjadi ladang pahala bagi kita semua. Selamat untuk seluruh jajaran pengurus JMQH. Mari bersama-sama kita wujudkan Indramayu yang religius dan penuh keberkahan,” tutupnya.
‎
‎Dengan pelantikan ini, JMQH Kabupaten Indramayu resmi memasuki babak baru dalam perjuangan dakwah Qur’an. Semangat kolaborasi, dedikasi tulus, dan visi Religius yang kuat menjadi modal utama dalam menggapai cita-cita besar menjadikan Indramayu sebagai kabupaten penghafal Qur’an.

(AH)