Wujudkan LP2B, SKK Migas dan Pertamina EP Tingkatkan Infrastruktur di 114 Hektare Lahan Pertanian

Indramayu//insanpenarakyat.com – Upaya memperkuat ketahanan pangan terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Indramayu. Kali ini, melalui sinergi dengan SKK Migas dan Pertamina EP, berbagai infrastruktur pertanian dibangun di Desa Jatisura, Kecamatan Cikedung. Infrastruktur tersebut diharapkan mampu meningkatkan indeks pertanaman dari IP 1 menjadi IP 3 pada lahan seluas 114 hektare.

Peresmian sekaligus penyerahan infrastruktur kepada Pemkab Indramayu dilakukan pada Kamis (11/9/2025) dan diterima langsung oleh Bupati Indramayu, Lucky Hakim.

Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Eka Bhayu Setta, menyebut kolaborasi ini sebagai sejarah baru bagi sektor migas dan pemerintah daerah.
โ€œTerima kasih atas dukungan semua pihak hingga program ini dapat terlaksana dengan baik. Semoga memberi manfaat besar bagi masyarakat,โ€ ujarnya.

Adapun infrastruktur yang dibangun meliputi lima unit sumur bor dengan rumah pompa, tiga jalan usaha tani baru, pelebaran dan perbaikan dua jalan usaha tani, peningkatan saluran irigasi, serta pembangunan dua saluran irigasi tersier. Dengan adanya fasilitas ini, petani tetap bisa menanam meskipun di musim kemarau.

Selain itu, SKK Migasโ€“Pertamina EP turut menyerahkan dua unit traktor, alat rotari, alat semprot hama elektrik, benih padi, dan pupuk. Perusahaan juga berkomitmen memberikan program pendampingan bagi kelompok tani selama dua tahun ke depan, untuk mendukung peningkatan produksi di Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) Jatisura.

Direktur Utama Pertamina EP Regional 2, Rachmat Hidajat, menegaskan bahwa program ini bukan hanya bentuk pemenuhan kewajiban perusahaan, melainkan komitmen nyata dalam mendukung ketahanan pangan sekaligus energi. โ€œHarapannya, aspirasi untuk memperkuat ketahanan pangan dan energi bisa terwujud melalui kolaborasi seluruh pihak,โ€ katanya.

Dukungan juga datang dari kalangan akademisi. Wakil Dekan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, Rija Sudirja, menyampaikan pembangunan ini merupakan tindak lanjut kajian kelayakan alih fungsi lahan LP2B. Dari kewajiban menyediakan lahan pengganti seluas 86 hektare, yang disiapkan justru lebih besar, yaitu 114 hektare. Hal ini diyakini mampu memperkuat produksi pangan di Indramayu.

Senada, perwakilan Kementerian Pertanian, Luqhtul Hakim, menegaskan bahwa Indramayu memiliki LP2B terluas di Jawa Barat sekaligus menjadi penopang utama produksi padi nasional. โ€œIndramayu adalah juara 1 produksi padi di Jawa Barat, disusul Karawang. Program ini sejalan dengan upaya menjaga swasembada pangan dan energi,โ€ jelasnya.

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, menyampaikan apresiasi atas terjalinnya sinergi lintas sektor ini. โ€œPetani harus sejahtera ketika Indramayu menjadi benteng terdepan ketahanan pangan. Saya membuka lebar kerja sama menuju ketahanan pangan dan energi, agar Indramayu tetap memiliki sawah yang subur, energi yang lancar, dan petani yang cerdas,โ€ tegasnya.

Acara ditutup dengan penandatanganan berita acara serah terima infrastruktur pertanian, bantuan sarana produksi, serta penandatanganan prasasti peresmian oleh Bupati Indramayu bersama SKK Migasโ€“Pertamina EP.

Waryatno, perwakilan petani Desa Jatisura, juga menyampaikan rasa syukur atas program ini. โ€œDengan adanya sumur bor, masyarakat tani di Jatisura bisa lebih terbantu, terutama di musim kemarau. Semoga fasilitas ini terus terjaga dan memberi manfaat jangka panjang bagi kami,โ€ ucapnya.

Kolaborasi antara Pemkab Indramayu, SKK Migasโ€“Pertamina EP, Kementerian Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, serta masyarakat petani ini diharapkan menjadi model kerja sama berkelanjutan dalam memperkuat ketahanan pangan nasional sekaligus mendukung kemandirian energi.

(Yusuf R)

  • Related Posts

    Rekonstruksi Jalan Pecuk – Waledan di Sambut Baik Masyarakat

    Indramayu//insanpenarakyat.com – rekonstuksi jalan pecuk- waledan dilaksanakan oleh CV. Adiloka Khatulistiwa dimana para pekerja di bekali Alat Pelindung Diri (APD ) keselamatan dan keamanan Kerja (K 3 ). Dalam upaya…

    Ciptakan Pelayanan Informasi Publik Lebih Profesional, Website dan Media Sosial Perangkat Daerah Harus Informatif dan Responsif

    Indramayu//insanpenarakyat.com – Pengelolaan website dan media sosial Perangkat Daerah harus dilakukan secara profesional, informatif, dan responsif agar mampu menjawab kebutuhan publik akan informasi yang cepat, tepat, dan terpercaya. Hal tersebut…

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    You Missed

    Rekonstruksi Jalan Pecuk – Waledan di Sambut Baik Masyarakat

    • By Adm1n
    • September 12, 2025
    • 15 views
    Rekonstruksi Jalan Pecuk – Waledan di Sambut Baik Masyarakat

    Ciptakan Pelayanan Informasi Publik Lebih Profesional, Website dan Media Sosial Perangkat Daerah Harus Informatif dan Responsif

    • By Adm1n
    • September 11, 2025
    • 8 views
    Ciptakan Pelayanan Informasi Publik Lebih Profesional, Website dan Media Sosial Perangkat Daerah Harus Informatif dan Responsif

    Indramayu Mengaji, Program Percepatan Dorong Penguatan Nilai Religius di Dunia Pendidikan

    • By Adm1n
    • September 11, 2025
    • 12 views
    Indramayu Mengaji, Program Percepatan Dorong Penguatan Nilai Religius di Dunia Pendidikan

    Wujudkan LP2B, SKK Migas dan Pertamina EP Tingkatkan Infrastruktur di 114 Hektare Lahan Pertanian

    • By Adm1n
    • September 11, 2025
    • 6 views
    Wujudkan LP2B, SKK Migas dan Pertamina EP Tingkatkan Infrastruktur di 114 Hektare Lahan Pertanian

    Edan, Kakek di Indramayu Tega Cabuli Prempuan Kakak Beradik yang Masih Berusia 2 dan 7 Tahun

    • By Adm1n
    • September 11, 2025
    • 13 views
    Edan, Kakek di Indramayu Tega Cabuli Prempuan Kakak Beradik yang Masih Berusia 2 dan 7 Tahun

    Pemkab Indramayu Upayakan Pilwu Serentak Digelar Desember 2025

    • By Adm1n
    • September 11, 2025
    • 21 views
    Pemkab Indramayu Upayakan Pilwu Serentak Digelar Desember 2025