
Indramayu//insanpenarakyat.com – Warga RT 12, Desa Sukaslamet, Kecamatan Kroya, Kabupaten Indramayu, bersama-sama melaksanakan acara tasyakuran sebagai bentuk rasa syukur atas selesainya pembangunan jalan rabat beton sepanjang 250 meter.
Acara yang berlangsung pada tanggal (1/10/2025). ini menjadi momen kebersamaan dan rasa syukur yang mendalam bagi masyarakat setempat.
Pembangunan jalan rabat beton ini merupakan salah satu proyek infrastruktur yang dinantikan masyarakat RT 12 Jalan tersebut memiliki peran penting dalam mendukung aktivitas sehari-hari, seperti akses menuju sekolah, dan fasilitas umum lainnya.
Sebelumnya, kondisi jalan yang masih berupa tanah kerap menyulitkan warga, terutama saat musim hujan karena licin.
Partisipasi dan Gotong Royong Warga
Proyek pembangunan ini tidak lepas dari partisipasi aktif masyarakat. Selain didukung oleh dana pemerintah desa melalui program swakelola, warga RT 12 juga bergotong royong dalam berbagai tahapan pengerjaan. Hal ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kerja sama yang telah menjadi budaya masyarakat setempat.
“Kami sangat bersyukur jalan ini akhirnya selesai. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, baik dari pemerintah maupun masyarakat yang telah ikut gotong royong,” ujar Oman.
Prosesi Tasyakuran
Acara tasyakuran dimulai dengan doa bersama .
Selanjutnya, warga menikmati hidangan sederhana yang disiapkan secara gotong royong.
Dampak Positif bagi Warga
Dengan selesainya pembangunan jalan rabat beton ini, berbagai manfaat langsung dirasakan oleh warga.
Kemudahan Transportasi: Jalan baru memudahkan akses kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.
Peningkatan Ekonomi: Warga dapat lebih mudah membawa hasil pertanian atau produk lainnya ke pasar.
Meningkatkan Keamanan: Jalan yang rata dan kokoh mengurangi risiko kecelakaan dibandingkan jalan tanah sebelumnya.
Warga RT 12 berharap, pembangunan infrastruktur seperti ini terus berlanjut di masa depan, sehingga semakin banyak fasilitas yang mendukung kesejahteraan dan kenyamanan masyarakat.
Acara tasyakuran diakhiri dengan penuh kebahagiaan dan harapan akan kehidupan yang lebih baik di masa mendatang.
Tasyakuran ini tidak hanya menjadi simbol rasa syukur, tetapi juga pengingat akan pentingnya gotong royong dalam membangun lingkungan yang lebih baik.
(Supriyadi)