
Indramayu//insanpenarakyat.com – Gerakan Pramuka Kwartir Ranting (Kwarran) Gabuswetan menggelar Musyawarah Ranting (Musran) III pada Selasa, 26 Agustus 2025 di Aula Serbaguna UPTD SMP Negeri 1 Gabuswetan.
Acara ini menjadi momentum penting bagi keluarga besar Pramuka di Gabuswetan untuk mengevaluasi, merencanakan, dan memperkuat arah gerakan ke depan.
Acara dibuka dengan upacara resmi yang dipimpin oleh pengurus Kwarran. Lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne Pramuka menggema di aula, menciptakan suasana khidmat yang penuh rasa cinta tanah air. Dalam sambutannya, Ketua Kwarran periode sebelumnya menekankan pentingnya musyawarah ini sebagai ajang penyatuan visi demi kemajuan Pramuka di Gabuswetan.
Musran III ini dihadiri oleh berbagai elemen penting, di antaranya: Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran) Gabuswetan, Pengurus Kwarran dan dewan kerja ranting, Pembina dan perwakilan Gugus Depan dari SD, SMP, hingga SMA, Pramuka Penegak dan Pandega sebagai perwakilan generasi muda.
Jumlah peserta mencapai puluhan orang, menandakan antusiasme tinggi untuk membangun Pramuka yang lebih maju dan berdaya saing.
Dalam musyawarah ini, terdapat beberapa agenda penting yang menjadi pembahasan utama, yaitu: Evaluasi Program Periode 2020–2025, Peserta melakukan refleksi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan, mengidentifikasi keberhasilan, serta mengevaluasi kendala yang dihadapi.
Perencanaan Strategis untuk 2025–2030.
Dirumuskan berbagai program inovatif untuk . menjawab tantangan zaman, termasuk pemanfaatan teknologi digital untuk pembinaan pramuka dan kegiatan kewirausahaan bagi anggota muda. Pemilihan Kepengurusan Baru, Proses pemilihan pengurus dilakukan secara demokratis dan terbuka. Pengurus baru diharapkan mampu melanjutkan estafet kepemimpinan dengan membawa semangat pembaruan.
Dalam sambutannya, perwakilan Mabiran menekankan bahwa Gerakan Pramuka bukan sekadar organisasi, tetapi wadah pembinaan karakter dan kepemimpinan.
“Pramuka harus tetap menjadi garda terdepan dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, disiplin, dan cinta tanah air,” ujarnya.
Harapan senada juga disampaikan oleh para pembina gugus depan yang menginginkan adanya sinergi lebih kuat antar-gugus depan untuk mengadakan kegiatan lintas sekolah dan lintas komunitas.
Beberapa program inovatif yang menjadi sorotan dalam rencana kerja mendatang antara lain: Pelatihan Keterampilan Digital untuk anggota pramuka penegak dan pandega.
Kegiatan Lingkungan seperti penanaman pohon dan pengelolaan sampah berbasis komunitas. Pramuka Wirausaha, yaitu program pemberdayaan ekonomi kreatif berbasis keterampilan kepramukaan.
Penguatan Karakter dan Kepemimpinan melalui perkemahan, kursus mahir, dan lomba kepramukaan tingkat kabupaten.
Musran III ditutup dengan penandatanganan komitmen bersama seluruh peserta untuk mendukung program yang telah dirumuskan.
Suasana haru dan semangat optimisme mengiringi penutupan acara, menandai lahirnya semangat baru bagi Pramuka Kwarran Gabuswetan.
Dengan Musran III ini, diharapkan Kwarran Gabuswetan semakin solid, inovatif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman, sehingga mampu melahirkan generasi muda yang berkarakter, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
(Supriyadi)